Apa Yang Kurang dari Sepakbola Indonesia ?

Author: Reza and Bromo // Category:
Siapa diantara kita yang tidak mengenal bintang-bintang lapangan hijau benua Eropa? Apakah Anda atau mereka? Pastilah dari kita mengenal nama-nama Steven Gerrard, Del Pierro, Totti, Xavi, Fabregas dan masih banyak lagi. Bila tidak mengenal nama-nama tersebut pastilah anda akan disangka mahluk yang berasal dari dunia lain, layaknya Alien. Tak sedikit dari kita mengidolakan mereka dan berangan-angan menjadi seperti mereka.
Namun Apakah kita bisa menjadi seperti mereka, jika sangat sedikit sekali sarana olahraga, kususnya sepakbola di Negara ini? Apakah ada diantara kita yang mengagumi peran yang berlarian di pinggir jalan untuk bermain sepakbola? Banyak sekali anak-anak kecil di Negara ini yang ingin bermain sepak bola, tetapi tidak memiliki tempat untuk itu. mereka hanya bermain di jalanan dan berharap suatu saat nanti akan mendapatkan tempat yang layak untuk bermain sepakbola.
Menurut Kolev, pelatih sepak bola yang juga pernah melatih Timnas Indonesia, persoalan mendasar sepakbola Indonesia yaitu lapangan sepakbola yang sedikit dan mutu sangat jelek. “masalah lapangan berlatih dan stadion bertanding sebenarnya masalah sepele, tapi sangat penting dalam proses membentuk pemain sepakbola dari kecil hingga dewasa” ujar Kolev kembali.
Dari data yang saya dapat di Internet, di Brasil, sekitar 5000 pemain muda bermain sepak bola tiap hari. Di Indonesia juga ribuan orang bermain sepak bola setiap hari. Bedanya, pemain-pemain di Brasil bermain di lapangan rata dan rumput bagus. Di Indonesia, anak-anak bahkan pemain profesional bermain di lapangan jelek. Dari hal yang sangat berbeda jauh seperti itu, Outputnya juga tentu beda.

9 Responses to "Apa Yang Kurang dari Sepakbola Indonesia ?"

Jaya Says :
Minggu, 14 Juni, 2009

iya tuh..prasaan lapangan di indonesia emg pada jelek smua..plg cm SUGBK aja yg bertaraf internasional..
nice post

mario Says :
Minggu, 14 Juni, 2009

itu c gara2 PSSInya aja yang ngaco..banyak skandal2 g jlas..ketuanya aja masuk penjara..gmana mau maju ya indonesia??

^ratry^ Says :
Minggu, 14 Juni, 2009

seeeettuuuujuuuuuu bgt sama pendapat kaliaannn..
padahal banyak bgt loh orang-orang yang punya bakat... cma kurang diperhatikan ajaa...ckckckck

Reza and Bromo Says :
Minggu, 14 Juni, 2009

@ jaya : nah..itu dya knapa qta bkin tulisan ini..hehe!! moga2 aja diliat sm PSSI (ngarep mode: on) btw thx bwt komennya..

@mario: iya tuh..kapan ya pertanyaannya dpt ke jwb?hehe

@ratry: makasih bwt komennya..semoga makin bnyak yg setuju..

fha Says :
Senin, 15 Juni, 2009

masa siy cuma gara2 lapangan doank Indonesia kalah mulu!!! tu mah berarti efek psikologisnya ya,,, apa dari fisik juga berpengaruh, gmn dgn gizi??
analisisnya dangkal bgt,padahal bahasannya udah menarik!! di perdalam lagi, pasti jadi liputan yg menarik... ^_^
siapa tau nanti datanya dibayar sama PSSI hahahahahaha,,,

Reza and Bromo Says :
Selasa, 16 Juni, 2009

@fha : ya slh satu faktornya c..menurut kami kondisi lapangan yg jelek.. klo diliaat secara fisik mgkn ada pengaruhnya jg..

ok d...thx ya buat kritik dan saran yg membangun...smoga nnt qta bs perdalam lg analisisnya..thx

Anonim Says :
Selasa, 16 Juni, 2009

bener banget, gw setuju. lapangan di indonesia itu harusnya ditingkatin banget banget.

Anonim Says :
Selasa, 16 Juni, 2009

lapangannya dibagusin tapi klo kesadaran utk meliharanya ga ada ya sama aja boong. mental org indonesia byk yg memble jg sih hahaha, jadi penonton aja suka ancur2an, klo ga terima kalah bkin keributan, kerusuhan. gmn dong tuh?

Unknown Says :
Rabu, 01 Juli, 2009

setuju..pantes kita mentok di level asia tenggara. padahal jumlah penduduk di negara kita termasuk salah satu yang terbesar di dunia. bisa jadi modal untuk mencari 11 pemain hebat... MESTINYA..

Posting Komentar

Thanks for your comment..